Enam pejabat TNI AU tersebut yaitu Irjenau dari Marsda TNI Boy Syahril Qamar, SE kepada Marsda TNI Johnny FP. Sitompul, Aslog Kasau dari Marsda TNI Johnny FP. Sitompul kepada Marsda TNI Ida Bagus Anom Manuaba, Kadisbangopsau dari Marsma TNI Polter Gultom kepada Marsma TNI B. Edy Purwanto.
Selain itu juga Kadissurpotrudau dari Marsma TNI B. Edy Purwanto kepada Marsma TNI Khoirul Arifin, Kadispotdirgaau dari Marsma TNI Khoirul Arifin kepada Kolonel Pnb Nil Handri yang sebelumnya menjabat Paban I/Ren Sopsau, serta Karuspau dr. Suhardi Hardjolukito dari Marsma TNI dr. Hari Haksono, Sp.THT. KL, Sp.KP kepada Kolonel Kes dr. Benny Hosiana L.Sp.BOT.MH.Kes yang sebelumnya menjabat Sesdiskesau,
Kasau Marsekal Madya Ida Bagus Putu Dunia mengatakan, tantangan tugas yang harus dihadapi kedepan akan semakin kompleks, permasalahan yang timbul dapat berakibat pada berbagai bidang di setiap lini organisasi, hal itu hanya dapat diatasi dengan sikap dan pemikiran yang cerdas, cermat dan komprehensif dengan senantiasa mengedepankan hubungan koordinasi, serta menjauhkan diri dari pemikiran ego sentris yang hanya akan menghambat pelaksanaan tugas pokok secara keseluruhan
”Para pejabat diharapkan mampu melaksanakan dan tanggungjawab secara maksimal, TNI Angkatan Udara membutuhkan kreatifitas dan inovasi dalam pelaksanaan tugas, namun jangan sampai keluar dari prosedur dan batas kewenangan yang telah ditetapkan”, ungkap Kasau.
Dikatakan, Kesiapan pesawat merupakan ujung tombak bagi TNI Angkatan Udara dalam melaksanakan setiap tugas yang diemban. Dalam waktu dekat TNI AU akan melaksanakan beberapa kegiatan antara lain latihan gabungan TNI yang rencananya akan digelar bulan Mei 2013 serta gelar utama kekuatan dan kesiapan TNI AU pada HUT TNI tahun 2014.
Keterangan gambar: KSAU Marsekal Madya TNI Ida Bagus Putu Dunia menyematkan tanda jabatan ketika melantik enam pejabat TNI AU yang baru di Mabesau, Cilangkap, Kamis 31 Januari 2013. (Dispenau)
Posting Komentar